BANYAK kekhawatiran mengenai diabetes, salah satunya adalah menurunkan penyakit tersebut ke generasi berikutnya. Benarkah demikian?
Memang, banyak orang berangapan bila diabetes merupakan penyakit turunan. Namun, menurut Ketua Tim Dokter Kepresidenan, Brigjen TNI Dr. dr. Ariz Wibudi, Sp.PD-KEMD, memiliki keturunan diabetes tidak otomatis Anda akan terkena juga.
“Bukannya sudah pasti juga terkena diabetes, hanya risiko lebih besar enam kali lipat. Tetapi, apakah kondisinya pasti seperti itu? Tidak juga,” katanya di The Energy Building, Jakarta, baru-baru ini.
Lebih lanjut, Dr Ariz menjelaskan, bisa saja terjadinya diabetes diperlambat atau tidak sama sekali dengan intervensi yang benar. Terjadinya diabetes bisa diperlambat kalau seseorang yang memiliki keturunan mencegah penumpukan lemak di perut, serta menjaga postur tubuh dan massa otot tetap bagus.
“Kalaupun toh terjadi diabetes, itu di atas umur 70 tahun. Jadi, terjadinya diperlambat, tetapi syukur-syukur tidak terjadi,” pungkasnya.
Post a Comment